. Arung Jeram Bangkitkan Pariwisata Bungo, Jambi

Arung Jeram Bangkitkan Pariwisata Bungo, Jambi

 Arena arena arung jeram di Desa Air Batu, Kecamatan Batang Merangin, Kabupaten Merangin, Provinsi Jambi yang tak kalah pesonanya dengan arena arung jeram di objek 
wisata Kejat Batu Bangkai, Dusun Peninjau, Kecamatan Bathin II Pelayang, Kabupaten Bungo, Provinsi Jambi. (Matra/AdeSM)

Jambi, S24 – Lesunya pariwisata akibat pandemi sejak Maret 2020 – Januari 2021 membuat beberapa daerah melakukan terobosan untuk membangkitkan dunia pariwisata. Beberapa daerah di Provinsi Jambi menggelar event (kegiatan) wisata alam yang relatif aman dari risiko penularan pandemi untuk menggairahkan kembali pariwisata daerah.


Salah satu di antaranya kegiatan arung jeram yang digelar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bungo, Provinsi Jambi.  Pemkab Bungo bekerja sama dengan Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Kabupaten Bungo menggelar kegiatan arung jeram di objek wisata Kejat Batu Bangkai, Dusun Peninjau, Kecamatan Bathin II Pelayang, Kabupaten Bungo, Provinsi Jambi, Sabtu – Minggu (30 – 31/1/2021). Arung jeram tersebut diikuti sekitar 150orang para pencinta atau atlet arung jeram junior Bungo, Provinsi Jambi dan Sumatera Barat.


Bupati Bungo,  H Mashuri ketika membuka wisata arung jeram di objek wisata Kejat Batu Bangkai, Kecematan Batin II, Pelayang, Kabupaten Bungo, Jambi, Sabtu (30/1/2021) menjelaskan, pihaknya menggelar kegiatan wisata arung jeram untuk menggairahkan kembali pariwisata di daerah itu yang lesua selama satu tahun terakhir akibat pandemi.



“Kami berharap, melalui kegiatan wisata arung jeram yang diikuti federasi arung jeram se-Provinsi Jambi ini, bisa meningkatkan kembali kunjungan wisata ke Bungo. Kegiatan wisata bisa tetap kita hidupkan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19,”katanya.



Sementara itu, Ketua FAJI Kabupaten Bungo, Akhmad Khoiri mengatakan, para peserta wisata arung jeram di Bungo yang berlangsung Sabtu – Minggu (30 – 31/1/2021) cukup antusias mengikuti kegiatan wisata tersebut. Peserta arung jeram tersebut juga banyak dari kalangan anak-anak dan remaja.


“Seluruh peserta antusias mengikuti wisata arung jeram ini. Mereka juga senang bisa bertemu sesama pencinta arung jeram dari berbagai daerah di Jambi. Peserta arung jeram dari Kabupaten Merangin bahkan ada anak-anak. Hal ini menunjukkan bahwa wisata air arung jeram di Bungo ini aman untuk semua kalangan,”katanya.



Dijelaskan, pemandangan alam di sepanjang rute atau jalur arung jeram tersebut penuh pesona alias cukup indah. Rute arung jeram di objek wisata Kejat Batu Bangkai, Kecematan Batin II, Pelayang, Kabupaten Bungo tersebut mencapai 20 kilometer (Km) dengan jarak tempuh sekitar 2,5 jam.

Suasana kekeluagaan peserta kegiatan arung jeram objek wisata Kejat Batu Bangkai, Dusun Peninjau, Kecamatan Bathin II Pelayang, Kabupaten Bungo, Provinsi Jambi, Minggu (31/1/2021). (Matra/AdeSM)

Pemandangan Alam

Menurut Ahmad Khoiri, pelaksanaan bermain bersama di arena arung jeram tersebut menandai peresmian objek wisata Arung Jeram Kejat Batu Bangki. Pihaknya bersama anggota FAJI lainnya memilih Dusun Peninjau sebagai titik lokasi arung jeram karena rute dan pemandangan alamnya sangat cocok untuk wisatawan pencinta arung jeram.


“Kami yakin potensi wisata ini dapat dikembangkan untuk para pencinta arung jeram. Tentunya bagi wisatawan yang suka dengan tantangan, mengarungi Sungai Batang Tebo ini akan menjadi sebuah pengalaman yang tidak terlupakan,” katanya.



Sementara itu, Ketua Panitia Main Bersama dan Peresmian Arung Jeram Wisata Kejat Batu Bangkai, Akhmad Ramadhan mengatakan, pihaknya sangat memperhatikan safety (keamanan dan penyelamatan) kegiatan arun jeram tersebut.


“Koordinasi dengan pihak terkait kamilakukan untuk pengamanan dan penyelamatan kegiatan arung jeram ini. Jadipeserta aman mengikuti arung jeram ini,”katanya.


Dia mengharapkan, peresmian arena arung jeram di Bungo tersebut bisa memberikan dampak positif bagi perkembangan pariwisata di Kabupaten Bungo, khususnya untuk menambah objek wisata alternative di daerah itu. Hidupnya kembali pariwisata bUngotentunya akan bisa membangkitkan usaha ekonomi rakyat di Bungo.


Sementara itu, Ketua FAJI Kabupaten Merangin, Rozan Saputra mengatakan, pihaknya menyambut baik penyelenggaraan kegiatan wisata arung jeram di objek wisata Kejat Batu Bangkai, Bungo tersebut.  Kegiatan wisata itu tidak hanya penting untuk menikmati pesona alam sungai yang indah dan olah raga menantang, tetapi juga meningkatkan silaturahmi sesama pencinta arung jeram di Jambi.


Dikatakan, Kabupaten Merangin juga memiliki lokasi arung jeram yang sudah sering dimanfaatkan sebagai lokasi kejuaraan nasional arung jeram, yakni di Desa Air Batu, kawasan geopark Merangin, Kecamamatan Batang Merangin. Lokasi-lokasiarung jeram di Bungo dan Merangin tersebut bisa dipromosikan secara bersama-sama melalui penyelenggaraan kegiatan arung jeram. (Matra/AdeSM)



Berita Lainya

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama