. Bakti Religi Imlek 2537, Anggota Polairud Jambi Bersihkan Kelenteng

Bakti Religi Imlek 2537, Anggota Polairud Jambi Bersihkan Kelenteng

Anggota Ditpolairud Polda Jambi melakukan bakti religi jelang Imlek 2537 BE berupa pembersihan kelenteng di Kelenteng Kelingking, Kelurahan Danau Sipin, Kota Jambi, Jumat (28/1/2022). (Foto : Matra/HumasPoldaJambi). 

(Matra, Jambi) – Anggota Direktorat Polisi Perairan dan Udara (Ditpolairud) Polda Jambi menggelar bakti religi menjelang perayaan Tahun Baru Tionghoa, Imlek 2537 BE yang jatuh pada hari Selasa (1/2/2022). Bakti religi tersebut ditandai dengan pembersihan rumah ibadah umat Khonghucu, Kelenteng di Kota Jambi dan Kualatungkal, Kabupaten Tanjungjabung Barat (Tanjabbar), Provinsi Jambi, Jumat (28/1/2022). 

Bakti religi di Kota Jambi dilaksanakan di Kelenteng Kelingking, Kecamatan Danau Sipin, Kota Jambi dan Kelenteng Kuan Kion Bio, Kecamatan Tungkal Ilir Kabupaten Tanjabar. Bakti religi berupa kegiatan Jumat bersih di kedua kelenteng tersebut diikuti puluhan anggota Ditpolairud Polda Jambi. Bakti religi di Kelenteng Kelingkung, Danau Sipin, Kota Jambi langsung dipimpin Direktur Polairud Polda Jambi, Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) P Lumbangaol.

Kabid Humas Polda Jambi Kombes Pol Mulia Prianto, SSos, SIK di Jambi, Jumat (28/1/2022) menjelaskan, bakti religi bahwa Ditpolairud Polda Jambi dengan kegiatan Jumat bersih di rumah ibadah warga Tionghoa bertujuan merawat kebhinekaan Indonesia sekaligus menyambut Hari Raya Imlek. 

Dikatakan, bakti religi berupa Jumat bersih di kelenteng tersebut juga mewujudkan rasa tenggang rasa antar umat Bergama. Sebagai pengayom dan pelindung masyarakat jajaran Polri juga harus selalu dekat dan menunjukkan sikap peduli kepada seluruh lapisan masyarakat demi kesejahteraan bersama.

Kemudian, lanjutnya, bakti religi yang dilakukan Ditpolairud Polda Jambi secara khusus membersihkan lingkungan Kelenteng yang merupakan salah satu persiapan perayaan Imlek. 

“Ada dua kelenteng yang dibersihkan, satu di Kota Jambi dan satu lagi di Kualatungkal. Kedua kelenteng tersebut akan menjadi pusat perayaan Imlek,”katanya.

Tetap Prokes

Sementara itu, Wali Kota Jambi, Syarif Fasha pada pertemuan dengan pimpinan umat beragama dan tokoh warga Tionghoa di Kota Jambi baru-baru ini meminta persayaan Tahun Baru Imlek 2537 BE di Kota Jambi tetap dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes). 

Warga Tionghoa yang merayakan Imlek diharapkan tetap disiplin memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun di air mengalir dan menghindari kerumunan. Seluruh rumah ibadah, baik vihara maupun kelenteng yang menjadi pusat perayaan Imlek harus menyiapkan sarana cuci tangan dan memasang pengumuman mengenai prokes di lingkungan rumah ibadah.  

“Biasanya perayaan Imlek melibatkan banyak orang karena ada kegiatan pertemuan keluarga besar, khususnya H-1 jelang Imlek. Bahkan biasanya ada juga anggota keluarga yang datang dari tempat jauh. Karena itu kami mengingatkankembali agar warga Tionghoa yang merayakan Imlek tetap mematuhi prokes,”katanya. (Matra/AdeSM). 

Berita Lainya

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama