Wakil Bupati Simalungun, H Zonny Waldi (kanan) menyerahkan piala bergilir Juara Umum MTQ Kabupaten Simalungun kepada Kontingen Kecamatan Siantar pada penutupan MTQ ke – 48 Simalungun di Kelurahan Serbalawan, Kecamatan Dolok Batunanggar, Kabupaten Sumalungun, Sumatera Utara, Sabtu (26/2/2022). (Foto : Matra/KominfoSimalungun).
(Matra, Simalungun) – Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke – 48 Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara (Sumut) di lapangan bola kaki Dobana, Kelurahan Serbalawan, Kecamatan Dolok Batunanggar, Kabupaten Simalungun, Sumut sejak, Rabu (23/2/2022) berlangsung sukses. MTQ ke-48 Simalungun tersebut ditutup oleh Wakil Bupati Simalungun, H Zonny Waldi, SSos, MM, Sabtu (26/2/2022).
Penutupan MTQ tersebut ditandai dengan pembacaan Ayat Suci Al - Qur’an oleh Siti Rohimah dan Saritilawah dibawakan oleh Tantri Musfira Dinar. Kemudian dilanjutkan dengan penurunan bendera Lembaga Penyembangan Tilawatil Quran (LPTQ) diiringi mars MTQ beserta yang dibawakan SMA 1 Teluk Mananggar dan penekanan tombol sirene oleh Zonny Waldi. Penutupan MTQ tersebut turut dihadiri unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Simalungun.
Berdasarkan Surat Keputusan (SK) Dewan Hakim MTQ ke-48 Kabupaten Simalungun yang dibacakan Mara Timbul Daulay, kontingen Kecamatan Siantar tampil sebagai Juara Umum MTQ ke-48 Kabupaten Simalungun. Sebagai Juara Umum, Kontingen MTQ Siantar akan menjadi utusan Kabupaten Simalungun mengikuti MTQ tingkat Provinsi Sumut yang akan digelar di Labuhan Batu Utara, Sumut, Maret 2022.
Wakil Bupati Simalungun, H Zonny Waldi pada kesempatan itu mengatakan, momen MTQ ke-48 Kabupaten Simalungun tersebut diharapkan bisa meningkatkan minat baca dan pendalaman ayat suci Al - Qur’an di kalangan umat Muslim di Simalungun.
“Kiranya anak-anak kami yang mendapatkan juara tidak berpuas diri sampai disini. Tetapi tetaplah belajar dengan tekun tidak hanya membaca Al-Qur’an. Tetapi mendalami isi kandungan Al - Qur’an sehingga demikian akan tercipta suatu kehidupan yang benar-benar sesuai dengan ajaran agama kita,”katanya.
Zonny Waldi mengatakan, Pemkab Simalungun hendaknya kegiatan MTQ di Simalungun dibuat lebih semarak lagi di waktu yang akan datang. Anggarannya akan disiapkan melalui perpaduan atau kesepakatan Pemkab dan DPRD Simalungun.
“Kami mengharapkan agar DPRD meningkatkan anggaran Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ). Anggaran tidak hanya kegiatan MTQ, tetapi juga biaya latihan,”katanya.
Seluruh peserta (qori dan qoriah) dan pihak panitia pada penutupan MTQ ke – 48 Simalungun di Kelurahan Serbalawan, Kecamatan Dolok Batunanggar, Kabupaten Sumalungun, Sumatera Utara, Sabtu (26/2/2022). (Foto : Matra/FebP).
Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana MTQ ke-48 Kabupaten Simalungun, Riando Parlindungan Purba, SSos, MAP pada kesempatan tersebut mengatakan, seluruh rangkaian acara MTQ telah selesai dilaksanakan dengan sukses. Seluruh rangkaian kegiatan MTQ menerapkan protokol kesehatan (prokes).
Pihak panitia menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang mendukung pelaksanaan MTQ. Baik unsur Kantor Departemen (Kandep) Kementerian Agama Kabupaten Simalungun, jajaran Pemkab Simalungun, DPRD Kabupaten Simalungun, para camat, LPTQ dan serta panitia MTQ.
“Kami dari panitia menyadari pelaksanaan MTQ ini banyak kekurangan dan kami mohon maaf atas segala kekurangan tersebut. Kiranya Bupati dan Wakil Bupati Simalungun senantiasa memberikan bimbingan dan arahan sekaligus menutup MTQ ke - 48 Kabupaten Simalungun ini,”katanya.
Riando Parlindungan Purba mengatakan, kesempatan tersebut mengatakan, pelaksanaan MTQ tersebut diikuti 479 peserta (qori dan qoriah) yang berasal dari dari 32 kecamatan. Cabang yang diperlombakan yaitu cabang Mujawwad 4 golongan, Tahfiz 5 golongan, Fahmil Qur’an 1 golongan, Syarhil Qur’an 1 golongan, Khattil 4 golongan.
Sementara itu, Anggota DPRD Kabupaten Simalungun, Hendra Sukmana Sinaga, SKom, MA pada kesempatan tersebut mengatakan, atas nama DPRD Kabupaten Simalungun, dirinya mengapresiasi kerja sama jajaran Pemkab Simalungun, panitia dan seluruh pihak terkait yang menyelenggarakan MTQ tersebut dengan baik.
“Penyelenggaran MTQ di tengah pandemi Covid-19 ini cukup sulit, namun ternyata bisa digelar dengan baik. Panitia panitia sudah bersusah payah melaksanakan kegiatan ini mulai dari pembukaan hingga penutupan. Kami berharap MTQ ini dapat menambah wawasan penghayatan dan cinta terhadap Al-Qur'an,”katanya.
Hendra Sukmana Sinaga mengharapkan, keterlibatan dan tanggung jawab seluruh komponen dalam penyelenggaraan MTQ ke-48 Simalungun tersebut memberi pengaruh positif dan dampak yang dirasakan secara nyata dan terukur dalam perkembangan kehidupan masyarakat Simalungun di masa mendatang.
“Kami juga mengharapkan MTQ ini berkesinambungan setiap tahun. Hal itu bisa tercapai jiga Covid-19 bisa berlalu. Beberapa tahun belakangan MTQ tidak dapat melaksanakan akibat Covid - 19. Mari kita berdoa semoga Covid – 19 ini berlalu, sehingga kegiatan MTQ bisa terlaksana setiap tahun di Simalungun,”ujarnya. (Matra/FebP/AdeSM).
Posting Komentar