INFO TERKINI

10/recent/ticker-posts

Serikat Pekerja Perkebunan Unit Nusantara Dan PTPN IV Regional 4 Jambi Bantu Operasi Mata Palsu Hafidz Qur'an


Jambi, S24 - Peduli dan tanggap, itulah gambaran manajemen PT Perkebunan Nusantara (PTPN) IV Regional 4 Jambi begitu dapat laporan dari Serikat Pekerja Perkebunan Unit Nusantara (SPBUN) Regional 4 bahwa ada santri Hafizh Alquran di Rumah Asuhan Qur'an Ghaza menderita kelainan pada bola mata.

Regional IV langsung turun tangan dengan membantu fasilitas dan biaya operasi pengangkatan bola mata dan memasang bola mata palsu untuk Anjeli Sapna Zalukhu (9), Hafizh Qur'an itu.Sebelumnya, Anjeli didiagnosis mengalami kerusakan serius pada salah satu matanya.

Dokter  merekomendasikan tindakan operasi berupa pengangkatan bola mata yang rusak (enukleasi atau eviserasi), yang kemudian dilanjutkan dengan pemasangan bola mata palsu (prostesis), guna menghindari komplikasi lanjutan serta menunjang kenyamanan dan kepercayaan diri Anjeli ke depannya.

“Alhamdulillah, terima kasih kepada PTPN Regional 4 juga Ketua SPBUN telah membantu santri kami untuk operasi mata dan memasang bola mata palsu. Operasi ini menurut dokter memang harus segera, mencegah komplikasi akut yang bisa menjalar ke sebelah matanya,” ujar pengasuh Rumah Asuhan Qur'an Ghaza, ustadz Ismail Fahmi, di desa Mendalo Darat kecamatan Jaluko, Muarojambi Jum'at (27/6/2025).

Menurut ustadz Fahmi, Gangguan penglihatan Anjeli telah terjadi beberapa tahun terakhir dan sangat mengganggu penglihatan saat santrinya itu tengah mengaji menghafal Al-Qur'an serta aktifitas sekolahnya.

Anjeli sendiri  memiliki  orang tua kurang mampu secara finansial tapi memiliki kemauan yang tinggi untuk belajar terlebih menghafal Al-Quran. "Santri kami ini umumnya dari keluarga kurang mampu, kami memang mengkhususkan santri kurang mampu tanpa banyak beban biaya, yang penting mau belajar mengaji. 

Saya inisiatif dan lapor ke Arief Kurniawan, Ketua SPBUN Regional 4 tentang kondisi Anjeli. Kami memang selama ini di bina SPBUN PTPN IV. Itulah makanya turun bantuan untuk Anjeli operasi semua dibiayai. Alhamdulillah, sekali lagi terimakasih PTPN dan SPBUN Regional 4,” kata ustadzah Fahmi.

Sementara Ketua  SPBUN Regional 4 , Arief Kurniawan mengakui bahwa Rumah Asuhan Qur'an Ghaza adalah salah satu lembaga pendidikan agama yang menjadi binaannya selama ini. Rumah Qur'an Ghaza di desa Mendalo Darat ini khusus menerima santri Hafizh dari kalangan kurang mampu.

“Kami ingin hadir tak hanya di lingkungan kerja, tetapi juga menjadi bagian dari solusi bagi persoalan sosial di masyarakat. Lembaga pendidikan agama ini, diharapkan bisa melahirkan banyak Hafizh Qur'an yang tentu akan menularkan ilmunya ke masyarakat luas kelak. Kami berharap bantuan ini membawa harapan baru bagi sang anak untuk kembali sehat dan semangat belajar,” ujar Arief Kurniawan. (S24/Red).

BERITA LAINNYA

Posting Komentar

0 Komentar