![]() |
| Wisuda ke-58 Program Magister, Sarjana, dan Diploma Unbari Tahun Akademik 2025/2026 yang digelar di Abadi Convention Center, Sabtu (22/11/2025). (IST) |
Jambi , S24– Gubernur Jambi Al Haris resmi mengusulkan perubahan status Universitas Batanghari (Unbari) menjadi Perguruan Tinggi Negeri (PTN) sebagai solusi permanen untuk mengakhiri konflik dualisme kepemilikan yayasan yang telah berlangsung bertahun-tahun.
Usulan tersebut disampaikan kepada Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikti Saintek) dalam kunjungan kerja beberapa pekan lalu. Bahkan karyawan nanti diangkat jadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), yaitu aparatur sipil negara (ASN) yang diangkat berdasarkan kontrak untuk jangka waktu tertentu.
Saya sudah menyerahkan sepenuhnya ke Kementerian. Dan saya mengusulkan agar Universitas Batanghari Jambi dinegerikan.
Usulan penegerian Unbari, menurut Gubernur, telah melalui prosedur formal dan mendapat dukungan dari berbagai pihak di daerah. Ia memastikan telah mengantongi rekomendasi dari Ketua DPRD Provinsi Jambi dan Ketua Lembaga Adat Jambi sebagai penguat administrasi.
“Saya sudah minta rekomendasi Ketua DPRD dan Ketua Lembaga Adat,” ujarnya. Al Haris menambahkan bahwa ia juga telah menjalin komunikasi intensif dengan Komisi X DPR RI untuk mempercepat proses kajian pemerintah pusat. “Segera mungkin nanti akan ada tinjauan lapangan,” tambah Al Haris.
Kebutuhan PTN Baru di Jambi
Gubernur Jambi menegaskan bahwa pengusulan status PTN bukan hanya untuk menyelesaikan persoalan internal Unbari, tetapi juga karena kebutuhan objektif Provinsi Jambi.
Menurutnya, jumlah perguruan tinggi negeri di Jambi saat ini belum sebanding dengan pertumbuhan penduduk dan lulusan SMA/SMK setiap tahun.
Dengan dinegerikannya Unbari, Al Haris berharap akses pendidikan tinggi yang berkualitas dan terjangkau bagi masyarakat Jambi semakin luas.
Digelar Saat Wisuda ke-58 Unbari
Kabar ini mencuat bersamaan dengan pelaksanaan Wisuda ke-58 Program Magister, Sarjana, dan Diploma Unbari Tahun Akademik 2025/2026 yang digelar di Abadi Convention Center, Sabtu (22/11/2025). Momentum wisuda tersebut menjadi latar yang kontras sekaligus harapan baru bagi masa depan institusi pendidikan tertua di Jambi itu.
Kata sambutannya Gubernur Jambi, Dr Al Haris S.Sos MH mengajak para peserta wisuda untuk menatap masa depan.
“Tidak sebatas wisuda pada hari ini, tentu kita lebih menatap masa depannya lagi. Sebab ada berbagai tantangan kedepan yang harus dilalui oleh wisudawan sekalian dari berbagai macam profesi, mungkin juga masih ada yang mencari pekerjaan dan sebagainya mudah mudahan insyaallah semua nya menemukan yang terbaik masa depan baik,” katanya.
![]() |
| Gubernur Jambi, Dr Al Haris S.Sos MH. |
Penegerian Unbari kini menunggu proses kajian lebih lanjut dari Kemendikti Saintek dan pemerintah pusat. Jika disetujui, langkah ini diyakini dapat mengakhiri polemik dualisme yayasan serta mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia di Provinsi Jambi.
Universitas Batanghari menggelar Upacara Wisuda ke-58 Program Magister, Sarjana, dan Diploma 2025/2026 di Abadi Convention Center, dengan total 430 peserta wisuda (96 magister, 331 sarjana, 3 diploma).
Acara dihadiri pejabat daerah, pimpinan bank, dosen, tenaga pendidikan, serta keluarga peserta. Pjs Rektor Afdalisma dan perwakilan LLDIKTI Wilayah X menekankan bahwa wisuda bukan akhir, melainkan awal perjalanan baru.
Universitas Batanghari (Unbari) menggelar Upacara Wisuda ke 58 Program Magister, Sarjana, dan Diploma 2025/2026 di Abadi Convention Center, pada Sabtu (22/11/2025).
Upacara tersebut dihadiri anggota senat Unbari, Dosen dan Tenaga Pendidikan Unbari, serta peserta Wisuda didampingi keluarga dan kerabat.
Gubernur Jambi H Al Haris, jajaran Forkompimda, Kepala LLDIKTI Wilayah X, pimpinan Bank Jambi dan pimpinan Bank BTN turut hadir diacara tersebut.
Acara itu dibuka dengan sidang pembuka dan dilanjutkan menyanyikan lagu Indonesia Raya, Mars Unbari, dan Pembacaan Doa.
Dalam kata sambutannya, Pjs Rektor Unbari, Afdalisma S.H M.Pd mengatakan peserta wisuda berjumlah 430 orang.
“Lulusan Program magister sebanyak 96 orang, program sarjana sebanyak 331 Orang, dan program diploma sebanyak 3 orang,” katanya.
Dia menjelaskan, para wisuda telah menempuh perjalanan panjang dengan berbagai pengorbanan dan tantangan. “Mereka adalah pejuang untuk masa depannya, keluarganya, serta kemajuan bangsa dan negara,” jelasnya.
Rektor Afdalisma mengucapkan selamat peserta wisuda, sebab telah menyelesaikan pendidikannya. “Kami bangga atas yang ada raih hari ini, kebanggaan itu tentunya dirasakan oleh orang tua dan keluarga,” ucpanya.
Dia mengingatkan, keberhasilan itu tidak terlepas dari doa pihak keluarga dan kerabat terdekat. “Ketahuilah bahwa, keberhasilan seorang anak tidak terlepas dari usaha dan doa orang tua, doa istri dan begitu juga sebaliknya. Oleh karena itu, banyak-banyaklah bersyukur atas semuanya,” ucapnya.
Pjs Rektor Afdalisma mengapresiasi peserta wisuda yang telah menempuh pendidikan di kampus tersebut.
“Kami merasa terhormat telah menjadi bagian dari perjalanan hidup para wisudawan dalam menuntut ilmu dan mempersiapkan masa depan yang gemilang. Namun, ingatlah hari ini bukan akhir, melainkan awal dari perjalanan baru yang lebih menantang dan juga penuh peluang,” terangnya.
Dia berharap, ilmu yang diperoleh peserta wisuda bisa bermakna dan bermanfaat bagi sesama. “Semoga, ilmu yang kalian peroleh menjadi cahaya yang menerangi jalan kalian menuju kehidupan yang lebih bermakna dan bermanfaat bagi sesama,” harapnya.
Hal senada juga disampaikan Perwakilan LLDIKTI Wilayah X, Sirjon S.Sos. Dia berharap, para peserta wisuda tidak hanya memiliki kualitas akademik yang baik.
“Para peserta harapannya sanggup menciptakan lapangan kerja bagi diri sendiri dan orang lain. Kami juga berharap saudara dan saudari nantinya dapat memberikan masukan yang berharga dalam pelaksanaan pendidikan, maupun saran-saran bagi almamater saudara,” harapnya.
Sijon turut mengucapkan selamat kepada para orang tua serta keluarga atas terlaksananya wisuda anak mereka.
“Ucapan selamat kami sampaikan kepada seluruh orang tua dan keluarga wisudawan-wisudawati atas berhasilnya putra Putri Bapak Ibu dalam menyelesaikan studinya di Universitas Batanghari,” ucapnya.
Acara dilanjutkan dengan penyerahan ijazah oleh Dekan berbagai Fakultas dan penyilangan topi toga oleh Pjs Rektor Unbari.
Acara tersebut ditutup dengan penyerahan sertifikat dari pihak kampus dan hadiah dari Bank Jambi, BNI, dan BTN kepada para wisuda terbaik serta dilanjutkan dengan foto bersama.
Berikut Jumlah Peserta Wisuda Unbari ke 58:
Program Studi Magister Ilmu Hukum (28 orang)
Program Studi Magister Manajemen (68 orang)
Program Sarjana Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (39 orang)
Program Sarjana Fakultas Ekonomi (137 orang)
Program Sarjana Fakultas Hukum (59 orang)
Program Sarjana Fakultas Teknik (69 orang)
Fakultas Pertanian (27 orang)
Program Diploma Tiga Teknik Listrik (3 orang)
Berikut 8 Lulusan Terbaik Wisuda Unbari ke-58:
Elvi Marlina (Program Studi Magister Ilmu Hukum, IPK 3,98)
Maryani (Program Studi Manajemen, IPK 3,98)
Havizah Alvionita (Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Program Studi Pendidikan Ekonomi, IPK 3,99)
Indah Ramadhani (Fakultas Ekonomi, Program Studi Managemen, IPK 3,94)
Chindy Chairunnisa Fortuna (Fakultas Hukum, Program Studi Ilmu Hukum, IPK 3,92)
Fitto Bintang Anugerah (Fakultas Teknik, Program Studi Teknik Sipil, IPK 7,78)
Evi Oktaviani (Fakultas Pertanian, Program Studi Agribisnis, IPK 3,98)
Agung Purwanto (Program Diploma Tiga, Fakultas Teknik, IPK 3,79).
(S24-AsenkLeeSaragih)




0Komentar