. Jambi Siap Cegah Kebakaran Hutan dan Lahan

Jambi Siap Cegah Kebakaran Hutan dan Lahan

Penjabat Gubernur Jambi, Dr Hari Nur Cahya Murni, MSi menyaksikan latihan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan di Bandara Sultan Thaha Syaifuddin (STS) Jambi, Kota Jambi, Senin (8/3/2021).  (Foto : KominfoProvJambi)

Jambi. S24 – Provinsi Jambi dinilai siap mencegah kebakaran hutan dan lahan (karhutla) memasuki musim kemarau tahun ini. Kesiapan itu tercermin dari kelengkapan petugas, peralatan dan strategi yang dilakukan menghadapi karhutla. Selain itu seluruh jajaran pemangku kepentingan terkait pengendalian karhutla di Jambi telah melakukan koordinasi yang baik.

Hal tersebut diungkapkan  Penjabat (Pj) Gubernur Jambi, Dr Hari Nur Cahya Murni, MSi ketika melihat langsung latihan atau simulasi penanggulangan karhutla Provinsi Jambi di lokasi bandara lama Sultan Thaha Syaifuddin (STS) Jambi, Kota Jambi, Senin (8/3/2021). 

Pada latihan tersebut, Satuan Tugas (Satgas) Penanggulangan Karhutla Provinsi Jambi menerjunkan personil pasukan pemadaman karhutla dari jajaran Polri, TNI, Badan Penanggulangan Bencan Daerah (BPBD), Search and Rescue (SAR). Latihan tersebut juga memperagakan gerak cepat pemadaman karhutla menggunakan helikopter.

Turut hadir menyaksikan latihan atau simulasi pemadaman karhutla tersebut, Kapolda Jambi, Irjen Pol Albertus Rachmad Wibowo, Komandan Komando Rayon Militer (Danrem) 042/Garuda Putih (Gapu) Brigjen Jenderal TNI Zulkifli dan Ketua DPRD Provinsi Jambi, Edi Purwanto.

Sementara itu, skenario latihan pemadaman karhutla tersebut diawali dengan pemberitahuan tentang adanya informasi mengenai karhutla yang diperoleh melalui pemantau asap digital (CCTV) Polda Jambi di salah satu daerah kabupaten di Jambi. Kemudian Tim Penanggulanan Karhutla Provinsi Jambi memerintahkan tim udara dan tim tindak gabungan untuk menuju lokasi dan melakukan penangkapan terhadap pelaku pembakaran.

Kemudian helikopter yang diterbangkan pilot Iptu Ludy Cahyadi R dan Co-pilot Bripda Anggatra Yuda K terbang rendah beberapa kali dengan diiringi bunyi sirene. Selanjutnya tim tindak beserta pelaku dibawa ke posko untuk dilakukan tindak pemeriksaan.

Setelah itu helikopter kembali ke tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengantar  tim pemadam api. Regu pertama langsung memadamkan api menggunakan jet suter. Helikopter kembali mengantar (droping) regu yang menggunakan gebyor untuk pemadaman lahan. Tahap akhir, helikopter mengevakuasi semua tim yang ada di lapangan dan api telah dinyatakan padam.

Hari Nur Cahya Murni pada kesempatan tersebut mengatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi  memiliki komitmen bersama mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan. Namun berdasarkan pengamatan pada simulasi pemadaman karhutla tersebut, peralatan pemadaman karhutla di Jambi masih kurang.

“Kami akan berusaha melakukan koordinasi dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk menambah helikopter pemaam kebakaran hutan ke Jambi. Jadi Jambi terus meningkatkan upaya pencegahan karhutla, karena pencegahan lebih penting mengendalikan karhutla di Jambi memasuki musim kemarau nanti,”ujarnya. (S24-Red)

Berita Lainya

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama