. Pengamat Olahraga Jambi Asnawi Nasution Tutup Usia

Pengamat Olahraga Jambi Asnawi Nasution Tutup Usia

Pengamat Olahraga Jambi Asnawi Nasution saat diwawancara wartawan, Senin (27/7/2021). (Foto Dok Matra:Asenk Lee Saragih)

(Matra, Jambi)-Pengamat Olahraga di Jambi Aswani Nasution yang juga mantan Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Kota Jambi serta mantan Anggota DPRD Provinsi Jambi meninggal dunia, Jumat (25/6/2021). Kabar dukacita ini disampaikan Joni Ismed, Anggota DPRD Kota Jambi Fraksi Golkar lewat sosial media.

“Innalillahi wainna ilaihi rojiun. Turut berduka atas Telah berpulang ke Rahmatullah kanda Asnawi Nasution mantan Ketum HMI Cab Jambi dan mantan anggota DPRD Provinsi Jambi pada hari ini Jumat 25 Juni 2021. Allahummaghfirlahu warhamhu wa'afihi wafuanhu, Insha Allah Alm husnul khotimah dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan, kesabaran dan keikhlasan, aamiin. Selamat Jalan Kanda, engkau orang baik,” tulis Joni Ismed.

Catatan Penulis, Asnawi Nasution juga mantan Ketua KONI Provinsi Jambi. Penulis pernah mewawancarai Asnawi Nasution pada Senin (27/7/2015). “Asnawi Nasution: Dunia Olahraga Jangan Dicampuri Urusan Politik”.

Pengamat Olahraga Jambi Asnawi Nasution mengatakan bahwa Pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Jambi jangan dicampuri urusan politik jika olahraga Jambi maju. Pengurus KONI Jambi harus paham soal olahraga atau mereka yang pernah menggeluti olahraga. 

Hindarilah olahraga dari dunia politik. Dunia olahraga hendaknya dipimpin oleh ahli dibidangnya. KONI bukan jembatan percaturan politik.

“Pengurus KONI Jambi jangan dijadikan ajang batu loncatan oleh orang-orang yang pada akhirnya terjun ke dunia politik. Kita sudah punya pengalaman soal hal itu. Jadi tolonglah sekali ini, pengurus dari Cabor hingga KONI nantinya mereka orang-orang yang memiliki latar belakang paham di dunia olahraga,” demikian disebutkan Asnawi Nasutian saat itu kepada Penulis.

Menurutnya, karena pengurus KONI yang terlibat di dunia politik, akan menjadi batu sandungan bagi kemajuan olahraga Jambi. Karena ditengah jalan pengurus itu mengundurkan diri, sehingga menghambat proses peningkatan olahraga Jambi.

“Imbas dari politik kerap menyebabkan pengurus Cabor atau KONI kerap menjadi penghalang untuk peningkatan prestasi olahraga Jambi. Karena Jambi ini pernah berjaya dibidang olahraga. Kita pernah mencapai puncak prestasi pada PON dengan posisi 6 besar. Namun dua kali PON prestasi Jambi terjun payung. Pekerjaan yang bukan pada ahlinya, tunggulah kehancuran,” ujar Asnawi Nasution kepada Penulis Juli 2015 silam.(Matra/Asenk Lee Saragih)

Berita Lainya

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama